Rajapolah (02/07/2019) - Harapan besar Orang Tua/Wali Santri melalui pesan yang disampaikan kepada SMA Plus Muallimin Persis Rajapolah pada akhir tahun pelajaran 2018/2019 kemarin menjadi bahan evaluasi internal dalam menyongsong Tahun Pelajaran baru 2019/2020. Tercermin dalam Rapat Awal Tahun Pelajaran yang dilaksanakan di ruang Lab. Komputer (Selasa,2/7/2019), para Asatidz SMA Plus Muallimin Persis Rajapolah berpikir keras bagaimana menjawab tantangan yang dihadapi dengan menghadirkan konsep pendidikan untuk tahun pelajaran yang akan datang.
Dalam rapat yang dihadiri oleh sebagian besar Asatidz/ah SMA Plus Muallimin tersebut menjadi topik bahasan utama adalah dibentuknya Tim Pengembang Sekolah dan persiapan agenda pendidikan kedepan serta pemeliharaan dan pembangunan sarana prasarana juga terbahas dalam rapat. "Fasilitas yang ada terutama jamban bagi santri belum sesuai dengan kebutuhan, karenanya bagian sarana prasarana dan humas mudah-mudahan dapat segera menanganinya". Kata Ust. Yuyu Wahyu, S.Th.I MM. selaku Kepala Sekolah SMA Plus Muallimin dalam sambutannya. Sedangkan untuk proses pembelajaran, Kepala Sekolah memaparkan bahwa ada beberapa Asatidz/ah yang siap bergabung dengan SMA Plus Muallimin guna menjadi Murobbi Asrama untuk santri baik laki-laki maupun santri perempuan.
Sementara itu, Wakasek Bidang Kesantrian, Ust. D. Reviana Ibrahiem, S.Sos memaparkan Agenda Besar yang akan dihadapi oleh santri antara lain Masa Ta'aruf Santri Baru, Jambore Nasional ke-6 di Ciganitri Bandung dan Musyawarah Anggota yang melibatkan seluruh santri SMA Plus Muallimin.
Menjadi harapan semua warga SMA Plus Muallimin Persis Rajapolah, agenda kegiatan yang telah dimusyawarahkan sebagai hasil evaluasi dari proses pembelajaran pada tahun sebelumnya dapat terlaksana dengan baik sebagaimana tersirat dalam pesan yang disampaikan oleh Ust. Taimullah As Sabiq, "Tim Pengembang ini harus dikawal langsung oleh Kepala Sekolah" paparnya. Semoga saja hal ini benar-benar terwujud untuk kemajuan SMA Plus Muallimin. AG
Tags:
Berita